Pada musim panas tahun ini, Provinsi Izmir di Turki kembali dilanda kebakaran hutan yang meluas. Api mulai terpantau sejak awal pekan dan dengan cepat menyebar akibat suhu tinggi, angin kencang, serta kondisi vegetasi yang kering. Titik api utama muncul di kawasan perbukitan yang berbatasan langsung dengan area permukiman, memicu evakuasi warga setempat dan upaya penanganan darurat oleh otoritas berwenang.
Tim pemadam kebakaran, dibantu helikopter dan pesawat pemadam udara, dikerahkan untuk mengendalikan si jago merah yang menghanguskan ratusan hektare hutan pinus. Meski telah dilakukan pemadaman intensif, medan yang sulit dan angin berubah-ubah menyulitkan proses penanggulangan. Beberapa rumah, lahan pertanian, dan peternakan turut terdampak, meskipun belum ada laporan korban jiwa.
Pemerintah Turki menetapkan status siaga dan terus mengoordinasikan bantuan dari berbagai wilayah. Para relawan dan organisasi kemanusiaan pun turut dikerahkan untuk mendistribusikan logistik dan membantu para pengungsi. Kebakaran ini kembali menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan lingkungan dan langkah mitigasi perubahan iklim yang lebih serius.