Holcim telah menyelesaikan spin-off bisnisnya di Amerika Utara, Amrize, yang mencapai valuasi $30 miliar untuk pemasok bahan bangunan tersebut pada perdagangan awal hari Senin.
Para pemegang saham diberi satu saham Amrize untuk setiap saham di Holcim (SIX: HOLN ) dalam spin-off 100% bisnis tersebut, yang menurut perusahaan tercatat di Swiss itu bertujuan untuk mempertajam fokusnya pada dinamika pasar yang berbeda di Amerika Utara dibandingkan dengan seluruh dunia.
Saham Amrize dibuka pada 46 franc Swiss di Bursa Efek Six Swiss, memberikannya kapitalisasi pasar sebesar 24,7 miliar franc Swiss ($30,24 miliar), sejalan dengan ekspektasi perusahaan untuk valuasi sekitar $30 miliar.
Sahamnya kemudian kehilangan 8,8% karena investor Holcim menjual sebagian saham mereka.
Saham Holcim anjlok 33% sejak penutupan hari Jumat untuk mencerminkan pemisahan bisnis Amerika Utara, meskipun harganya 10,5% di atas harga acuan yang diperkirakan oleh para pialang untuk bisnis mandiri baru tersebut.
"Beberapa investor Holcim akan langsung menjual saham Amrize mereka dan banyak investor Swiss lebih tertarik pada kisah dekarbonisasi di Holcim," kata analis Zuercher Kantonalbank Martin Huesler.
Holcim telah memposisikan dirinya sebagai pemasok bahan bangunan rendah karbon dengan memproduksi semen CO2 rendah dan menggunakan kembali limbah.
"Secara keseluruhan, hal utama adalah harga saham gabungan Amrize dan Holcim sekarang lebih tinggi dari harga penutupan 93,68 pada hari Jumat, yang menjadi pertanda baik untuk spin-off," tambah Huesler.
Keputusan spin-off diumumkan pada Januari 2024, dan tidak terkait dengan kenaikan tarif AS.
Pada bulan Maret, ketika menguraikan strateginya setelah pemisahan, Holcim mengatakan akan menargetkan pertumbuhan tahunan rata-rata dalam laba sebelum bunga dan pajak sebesar 6% hingga 10% pada tahun 2030, yang sebagian didorong oleh merger dan akuisisi.
Amrize, yang membukukan penjualan sebesar $11,7 miliar pada tahun 2024, menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 5-8% per tahun. Perusahaan juga ingin meningkatkan laba operasi intinya sebesar 8-11% antara tahun 2025 dan 2028 dari $3,2 miliar tahun lalu.
($1 = 0,8168 franc Swiss)