Ethereum (ETH) sedang bersiap untuk reli besar, menuju US$ 10.000 dan lebih. Hal ini diungkapkan oleh salah satu mentor kripto di media sosial X dengan nama akun ‘Sykodelic’, Kamis (19/6/2025).
Dalam analisisnya, ia menegaskan bahwa siapapun yang masih meragukan potensi Ethereum hanya terjebak dalam “recency bias”, dan belum memahami skala fundamental yang sedang terbentuk.
Dari hasil risetnya, berikut deretan faktor yang bakal antar Ethereum menuju US$ 10.000.
1. Genius Act Siap Ledakkan Pasar TradFi
Undang-Undang Genius (Genius Act), yang mengatur stablecoin di Amerika Serikat, disebut akan menjadi game changer besar pertama. JIka disahkan sepenuhnya, maka regulasi ini akan membukakan pintu arus dana dari institusi TradFi dan Wall Street ke pasar stablecoin, yang didominasi oleh Ethereum:
40 persen+ dari USDT beredar di Ethereum.
75 persen+ dari USDC eksklusif di Ethereum.
JP Morgan juga tengah melakukan tokenisasi stablecoin bank di jaringan Base (yang dibangun di atas Ethereum).
Stablecoin akan menjadi sektor terbesar di kripto, dan ETH adalah infrastrukturnya.
2. Institusi Mulai Borong ETH
Selama 8 hari terakhir, total pembelian ETF Ethereum mencapai US$ 1,25 miliar, pembelian terbesar sejak 2017. Menurut Sykodelic, ini adalah bukti bahwa institusi tidak sekedar mengakumulasi, namun mereka saat ini sedang berebut posisi.
“Apakah anda pikir mereka membeli sebanyak ini untuk ETH turun? Tentu tidak,” ungkap Sykodelic.
Baca Juga: Analisis Harga Bitcoin Setelah Pidato Jerome Powell: Apakah Masih Bullish?
3. ETF Ethereum Staking Siap Disetujui
Sekitar 29 persen dari total ETH kini dalam staking dan menghasilkan imbal hasil on-chain. Kombinasikan itu dengan ETF yang memungkinkan institusi mendapat eksposur pada ETH yang juga bisa di-stake, dan daya tarik ETH naik ke level baru.
Tanggal penting selanjutnya, yakni 4 Juli saat Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika dijadwalkan mengambil keputusan terhadap pengajuan Bitwise ETH Staking ETF.
4. Dominasi TVL dan Adopsi Layer-2
Ethereum saat ini menguasai lebih dari 55 persen Total Value Locked (TVL) di seluruh sektor DeFi. Ini bukan sekedar angka, ini bukti dominasi infrastruktur. Layer-2 seperti Arbitrum, Optimism dan Base semua bergantung pada Ethereum.
Tambahkan tren tokenisasi aset dunia nyata (Real World Asset/RWA) dan Ethereum sudah memegang kunci masa depan digitalisasi keuangan global.
5. Fundamentalisme Bullish Tanpa Tanding
- Ethereum adalah fondasi Stablecoin, sektor terbesar masa depan kripto.
- Institusi membeli ETH lebih agresif dari sebelumnya.
- ETF ETH staking siap mengubah permainan.
- Ethereum dominan dalam TVL dan pengembangan L2.
“Begitu ETH mulai bergerak, ia akan bergerak sangat cepat. Ketika ETH naik ke US$ 10.000, altcoin lain kemungkinan besar akan ikut melonjak, bahkan lebih tajam,” pungkas Sykodelic.