PACMANNEWS.COM - Ruben Amorim, pelatih Manchester United, mungkin tak perlu jauh-jauh mencari striker baru. Solusinya bisa datang dari penyerang Everton yang pernah dianggap gagal—Beto.
Striker asal Guinea-Bissau ini sempat menjadi bahan ejekan di Premier League setelah kesulitan beradaptasi usai dibeli Everton seharga £26 juta dari Udinese.
Namun, di bawah asuhan David Moyes, Beto mulai menunjukkan tajinya. Kini, Fernando Lopes—presiden Uniao Tires, klub amatir Portugal tempat Beto mengawali karier—percaya bahwa sang striker adalah jawaban bagi MU.
Beto vs Gyokeres: Siapa yang Lebih Cocok?
Amorim dikabarkan mengincar sejumlah striker top Eropa seperti Viktor Gyokeres (Sporting), Bryan Mbeumo (Brentford), dan Victor Osimhen (Napoli). Namun, Lopes yakin Beto jauh lebih siap untuk Premier League.
"Gyokeres mungkin hebat di Liga Portugal, tapi Premier League lebih fisik, cepat, dan kompetitif. Dia akan kesulitan sebagai striker tunggal yang hanya menunggu umpan," kata Lopes dilansir The Sun.
"Sementara Beto adalah pemain fisik yang tak mudah dikalahkan dalam duel. Dia bisa menjadi mimpi buruk bagi bek lawan—jika dapat dukungan yang tepat."
Gaya Main yang Cocok dengan MU
Lopes menilai Beto mewakili striker klasik yang dibutuhkan MU—kuat, pekerja keras, dan punya kecepatan.
"MU dulu selalu mencetak gol dari situasi set-piece, tapi belakangan mereka kehilangan striker sejati. Sekarang, banyak tim memakai striker kecil atau false nine karena obsesi menguasai bola," jelasnya.
"Beto berbeda. Dia punya fisik, tenaga, dan kecepatan. Saat Moyes melatih Everton, Beto menunjukkan betapa sulitnya dia dihentikan. Dia bisa jadi kartu as Amorim."
Fighting Spirit yang Tak Pernah Padam
Meski sempat dicemooh, Beto membuktikan diri dengan mencetak empat gol dalam lima pertandingan setelah Moyes mengambil alih Everton. Lopes yakin mentalnya yang tangguh akan membuatnya cepat diterima di Old Trafford.
"Salah satu keunggulan Beto adalah semangat juangnya. Sejak kecil, dia tak pernah menyerah," ujar Lopes.
"Saya yakin di tim yang lebih ofensif seperti MU, dia bisa mencetak 20 gol per musim. Kecepatan dan fisiknya akan menjadi keuntungan besar. Saya tahu beberapa orang mungkin meragukan, tapi bagi saya, dia pilihan terbaik untuk MU—dan fans akan menyukainya."
Dengan MU masih kesulitan mencetak gol secara konsisten, Beto bisa menjadi solusi instan yang hemat. Daripada mengeluarkan dana besar untuk Gyokeres atau Osimhen, Amorim mungkin perlu mempertimbangkan Beto—yang siap membungkam semua keraguan.