Baidu Kantongi Izin Layanan Taksi Tanpa Awak di China

20 Jun 2025 | Penulis: hafidzmedia

Baidu Kantongi Izin Layanan Taksi Tanpa Awak di China

Perusahaan mesin pencari dan teknologi China Baidu Inc mengantongi lisensi operasional robotaxi atau layanan taksi tanpa sopir manusia untuk platform Apollo Go.

Apollo Go sudah beroperasi di China sejak 2020 dengan sopir bertenaga manusia.

Robotaxi Apollo Go beroperasi per Senin 8 Agustus 2020 di jalanan terbuka barat daya Kota Chongqing dan pusat Kota Wuhan.

Untuk tahap awal Baidu akan mengerahkan lima unit Apollo Go berbayar di masing-masing kota. Sehingga, total terdapat 10 unit robotaxi dioperasikan di dua kota tersebut. 

Di Wuhan, Apollo Go akan beroperasi pukul 09.00 - 17.00. Cakupan wilayah jalannya adalah 13 km2 di Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi di Wuhan.

Sedangkan di Chongqing, Apollo Go akan memiliki area operasi lebih luas, yakni 30 km2. Waktu operasinya direncanakan dimulai pukul 09.30-16.30 waktu setempat.

“Izin-izin ini memiliki arti penting yang mendalam bagi industri ini. Jika dibandingkan dengan mengeksplorasi ruang angkasa, momentum ini sama berharganya seperti mendarat di bulan,” kata Wei Dong, Kepala Bagian Keamanan Baidu’s Intelligent Driving Group dikutip Reuters, Senin (8/8/2022).

Ke depan Baidu berencana mengurus izin taksi tanpa awak ini beroperasi di Kota Shanghai dan Kota Shenzhen.

Izin tersebut meminta agar robotaxi Baidu dapat beroperasi tanpa sopir manusia dalam waktu setahun dan diujicobakan secara gratis di dua daerah tersebut.

Tentang Penggunaan Apollo Go
Layanan robotaxi Baidu, Apollo Go telah beroperasi lebih dari 1 juta perjalanan di 10 kota di China sejak 10 Oktober 2020.

Robotaxi Apollo Go dapat dipesan melalui fitur peta Baidu atau langsung melalui aplikasi Apollo Go. Fitur kerjanya hampir mirip dengan pemesanan taksi atau ojek online lainnya yang saat ini beredar di Indonesia.

Pada awal uji coba di jalanan, masyarakat China yang tinggal di dalam daerah operasi Apollo Go dapat menggunakan layanan ini secara gratis.

Taksi tanpa awak ini menggunakan mobil listrik dan dilengkapi dengan layanan mengemudi jarak jauh dengan kecepatan 5G. 

Layanan ini memungkinkan mobil dapat dikontrol dari tempat lain apabila kendaraan menemui hambatan tak terduga, seperti macet, ataupun adanya jalur jalan yang ditutup.

Dalam satu kali transaksi, Apollo Go hanya dapat ditumpangi 2 orang. Usia penumpang pun dibatasi antara 18-60 tahun.

 


Komentar