Tesla (TSLA) memegang 11.509 Bitcoin (BTC) atau sekitar US$1,25 miliar, menjadikannya sebagai institusi pemegang Bitcoin terbesar ke-7, menurut Bitcoin Treasuries, Jumat (24/05). Kenaikan itu didorong oleh kenaikan Bitcoin terbaru sebanyak US$110.000.
Produsen mobil listrik ini tampak terus menunjukkan optimisme terhadap aset digital crypto. Bahkan, meski harga Bitcoin berfluktuasi, Tesla terus berkomitmen untuk menambah kepemilikan Bitcoin.
Seperti diketahui, Tesla terus membeli Bitcoin sejak 2021 lalu, di mana perusahaan pertama kalinya berinvestasi sekitar US$1,5 miliar untuk menambahkan 43.200 Bitcoin ke neraca perusahaan pada pembelian pertama.
Lalu, komitmen Tesla untuk menahan Bitcoin saat harganya terus berfluktuasi ini dilakukan sebagai pengingat untuk tidak menjual saat situasi saat sedang panik.
Saat artikel ini ditulis, Bitcoin berada di level US$108,262, serta mengalami penurunan 2,46% dalam 24 jam terakhir.