Rusia Peringatkan AS soal Bantuan Militer ke Israel

19 Jun 2025 | Penulis: zetnews

Rusia Peringatkan AS soal Bantuan Militer ke Israel

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov, memperingatkan Amerika Serikat (AS) bahwa bantuan militer langsung ke Israel dapat secara radikal mengganggu stabilitas di Timur Tengah.

Pernyataan tersebut dikeluarkan pada Rabu (18/6/2025) di tengah memanasnya konflik Israel Vs Iran.

Keterlibatan AS, sekutu utama Israel, dinilai dapat memperlebar konflik. 

Ryabkov secara tegas memperingatkan bahwa jika AS melakukan hal itu "akan secara radikal mengacaukan seluruh situasi," demikian kantor berita Rusia Interfax dikutip dari Newsweek.

Pernyataannya mencerminkan kekhawatiran Moskow tentang konflik yang semakin tidak terkendali dan memengaruhi kepentingan Rusia di Timur Tengah.

Selain itu, Sergei Naryshkin, kepala badan intelijen luar negeri Rusia (SVR), menggambarkan situasi tersebut sebagai "kritis".

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin yang menandatangani perjanjian kemitraan strategis dengan Iran awal tahun ini telah mendesak kedua belah pihak untuk menghentikan permusuhan.

Apa Kata Orang

Sergei Ryabkov, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia: "Ini akan menjadi langkah yang secara radikal akan mengganggu stabilitas keseluruhan situasi."

Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran: "Kami memperingatkan Amerika tentang konsekuensi terlibat dalam perang, karena Amerika akan menderita kerugian besar jika memutuskan untuk melakukannya. Perang dibalas dengan perang, pemboman dibalas dengan pemboman, dan serangan dibalas dengan serangan."

Presiden Donald Trump: "Kami tahu persis di mana dia [Khamenei] berada. Kami tidak ingin membunuhnya—untuk saat ini."

Apa yang terjadi selanjutnya

Timur Tengah menghadapi masa yang tidak pasti dan berbahaya karena AS tampaknya mempertimbangkan keterlibatan militer sementara Iran dan Israel melanjutkan perang udara mereka.

Peringatan Rusia menggarisbawahi risiko destabilisasi regional yang lebih luas jika konflik semakin meningkat.


Komentar