3 Airdrop Crypto Tebar Token Gratis di Pekan Ketiga Juni 2025

18 Jun 2025 | Penulis: Fastnews

3 Airdrop Crypto Tebar Token Gratis di Pekan Ketiga Juni 2025

Deretan airdrop crypto kembali menjadi sorotan pekan ini. Spark (SPK), Sonic (S), dan LayerEdge (EDGEN) tengah mencuri perhatian lewat distribusi token baru dan perkembangan di ekosistem mereka. SPK belum lama ini debut di jaringan Ethereum, menjadi tumpuan ekspansi DeFi dan roadmap tata kelola Spark.

Sonic meluncurkan kampanye airdrop senilai US$82 juta dengan struktur vesting berbasis NFT dalam rangka menahan tekanan jual. Di sisi lain, LayerEdge mengusung keamanan berbasis Bitcoin dan teknologi zk, meski token EDGEN masih tertekan akibat koreksi harga yang brutal.

Spark (SPK)

Spark ialah alokator aset onchain yang fokus pada DeFi. Proyek ini dirancang untuk mengelola modal ke berbagai sektor: mulai dari decentralized financecentralized finance, dan real-world asset (RWA).

SPK hadir melalui produk utama seperti SparkLend dan Spark Savings. Keduanya memungkinkan pengguna meraih imbal hasil kompetitif dari stablecoin atau meminjam aset seperti USDC dan USDS dengan suku bunga yang dikendalikan lewat mekanisme governance (tata kelola).

Token SPK menjadi pusat dari keseluruhan ekosistem. Token ini mendukung fitur staking, partisipasi governance, serta menjadi insentif dalam farming. Saat ini, lebih dari US$3,9 miliar telah dialokasikan di lapisan likuiditas dan tabungan ekosistem tersebut.

SPK, sebagai native token Spark, baru saja meluncur di Ethereum. Peranannya sangat sentral dalam ekspansi platform ini. Meski masih dalam tahap awal perdagangan, SPK telah mencuri perhatian lewat kampanye airdrop dan roadmap governance-nya.

Secara teknikal, jika SPK mampu mengumpulkan kembali momentum positif, token ini berpotensi menembus resistance awal di kisaran US$0,056.

Reli yang lebih kuat bisa mengantarkan harga menuju US$0,0659. Namun, kelangsungan reli ini akan sangat bergantung pada partisipasi di staking dan governance, begitu fitur-fitur tersebut mulai aktif.

Sonic (S)

Sonic, blockchain layer-1 (L1) yang sebelumnya dikenal sebagai Fantom, telah meluncurkan kampanye airdrop besar-besaran senilai US$82 juta. Lebih dari 190 juta token S akan didistribusikan dalam beberapa musim.

Airdrop ini mengusung struktur vesting yang unik. Sebanyak 25% token langsung dapat dicairkan (likuid), sementara sisanya—75%—terkunci dalam NFT yang dapat diperjualbelikan selama 270 hari. Pengguna dapat membuka token lebih awal, namun akan dikenai penalti burn. Tujuannya, untuk mengurangi insentif profit jangka pendek dan menekan tekanan jual.

Adapun kriteria kelayakan mencakup berbagai kalangan komunitas. Termasuk di antaranya para holder Sonic Point, pengguna Opera, pemain Sonic Arcade, serta para minter Shard NFT.

Walau harga Sonic ambruk 30% dalam sebulan terakhir, ekosistemnya terus berkembang. Total value locked (TVL) melampaui US$870 juta, dan jumlah alamat aktif harian telah menembus angka 50.000.

Secara teknikal, Sonic kini bertumpu pada support penting di kisaran US$0,312. Jika level ini gagal bertahan, token berisiko tergelincir di bawah US$0,30 untuk pertama kalinya.

Namun, bila momentum berbalik arah, resistance berada di US$0,341. Jika reli menguat, harga bisa terdorong ke kisaran US$0,40 atau bahkan US$0,541.


Komentar